Terlepas dari persiaapan yang telah dilakukan Senin tanggal 22 April 2019 Ujian Nasional Berbasis Komputerpun dilaksanakan, secara umum pelaksanaan hari pertama bisa dibilang lancar karena dari Hardware, Software, Listrik bahkan jaringan Internet Indihome tidak ada masalah, permasalahan yang ada menurut laporan siswa, pengawas dan proktor hanya pada beberapa soal yang ternyata opsi jawaban ada yang sama. Tindakan yang dilakukan adalah dengan melaporkan kasus soal di web UNBK itu sendiri & membuat berita acara dan UNBK tanggal 22 April 2019 berakhir.
Selasa tanggal 23 April 2019 UNBK hari kedua dimulai, proktor langsung disuguhkan dengan permasalahan VHD terbaca eror (dikatakan mengalami shoutdown secara tidak normal) padahal proses shotdown pada hari sebelumnya sudah sesuai dengan aturan yang ada. Setelah bekoordinasi dengan helpdesk Kabupaten Ujian sesi 1 tetap dilanjutkan dengan kondisi VHD yang bermasalah, dengan catatan jika VHD tidak bisa diperbaiki harus ganti VHD backupan hari sebelumnya. Untungnya Backupan VHD, Backupan Aplikasi serta Transfer Respon telah aktif, setelah ujian sesi 1 berakhir dari proses upload jawaban sampai pencetakan laporan tidak ada masalah. saatnya untuk memperbaiki VHD, tahapan pertama yang dilakukan tidak langsung mengganti VHD tapi kita coba memaksimalkan di software lain. Hal yang dilakukan adalah merestart server mengganti exam admin dengan yang fresh, kita coba tunggu prosesnya dan ternyata pesan erorpun hilang. Sesi 2 pun dilanjutkan dengan tidak mengganti VHD.
Sampai artikel ini diposting Ujian Sesi 2 masih berlanjut, perjuangan Panitia UNBK masih berlanjut.
0 comments:
Posting Komentar