Kesan pertama ketika meihat peserta didik baru adalah ide-ide tentang belajar bersama dan melakukan kegiatan mengasyikkan bersama mereka. Satu bab telah terlewati dan saya memberanikan diri berbagi pengalaman ini.
Pada bab pertama, yaitu Metode Ilmiah dan Pengukuran, peserta didik melakukan bebrapa kegiatan mulai dari mengamati, menghipotesis, melakukan, menganalisis, serta mengkomunikasikannya. Mengamati gambar yang ditayangkan sampai mengamati teman mereka satu kelas. Menghipotesis atau menduga apa yang akan terjadi pada pecobaan, melakukan percobaan sesuai dengan lembar kerja yang diberikan serta menganilisis hasilnya dan tentu saja mengkomunikasikannya.
Kegiatan peserta didik yang paling berkesan adalah ketika mereka dengan antusias melakukan pengukuran menggunakan satuan tak baku, dalam hal ini jengkal dan juga menggunakan satuan baku dalam hal ini penggaris. Terlihat suasana kelas yang begitu sibuk, siswa tidak ada yg menganggur. Sehingga kegiatan pembelajaran berlangsung sesuai rencana.
Untuk bab ini juga saya mencoba membuat alat peraga untuk materi konversi satuan. Ide saya pun disempurnakan oleh suami saya (karena beliau juga guru IPA) dan dieksekusi beliau dengan mudah, alhamdulillah. Keesokan harinya saya gunakan lah alat peraga tersebut. Pada awalnya mereka memang belum menguasai alat tersebut, namun semakin lama mereka semakin mahir dan ingin mencobanya terus. Alhamdulillah pembelajaran terasa sebentar dengan adanya alat peraga. Di tulisan saya ini juga didukung beberapa dokumentasi pada saat pembelajaran. Agar setiap pembelajaran saya memiliki memori tersendiri yang saya simpan dan akan saya kenang jika mereka sudah menjadi orang yang bermanfaat. Nantikan tulisan saya yang berikutnya untuk Bab II IPA Kelas 7 'Kurtilas'.
Screenshot kegiatan kita perbaharui nanti ya..
Semoga bermanfaat, Wassalam.
Artikel By : Dwi Mardianti, S.Pd. M.Pd website : http://rachmandwiipa.blogspot.com/
0 comments:
Posting Komentar